Pakan Ternak Fermentasi

PAKAN TERNAK FERMENTASI yaitu pakan ternak hasil dari proses pemecahan senyawa organik yang dengan sumbangan mikroorganisme di ubah menjadi senyawa sederhana.

Tahapan secara umum dalam proses PAKAN TERNAK FERMENTASI yaitu sebagai berikut :
  1. Menyiapkan materi yang dibutuhkan untuk menumbuhkan mikroorganisme maupun untuk prosesnya nanti.
  2. Membersihkan atau menseterilkan bahan,fermentor dan semua perlengkapannya.
  3. Pelakasanaan proses fermentasi secara optimum.
  4. Pemanenan atau pemakaian hasil fermentasi,dan
  5. Pengolahan atau pembuangan limbah yang dihasilkan selama proses fermentasi.
  6. Keterangan di atas yaitu citra singkat wacana PAKAN TERNAK FERMENTASI.

PEMBUATAN PAKAN TERNAK FERMENTASI
Di bawah ini beberapa pola cara pembuatan PAKAN TERNAK FERMENTASI Di antaranya :

Pakan Ternak Fermentasi dari Dedak.
Cara pembuatannya :
  1. Bahan dedak yang akan diawetkan diambil yang masih fresh atau baru.
  2. Campur dedak dengan Molasses dengan ukuran 3% dari berat dedak.
  3. Tambahkan air 50% dari berat dedak.
  4. Masukkan dalam tabung atau kaleng atau plastik kemudian aduk hingga merata kemudian ttutup dengan rapat.
  5. Simpan pada suhu kamar kurang lebih 2 ( dua ) bulan lamanya.
  6. Untuk catatan saja molasses sanggup diganti dengan gula pasir,oleh sebab itu bila susah mendapatkannya pakai aja gula pasir.

Pakan Ternak Fermentasi dari Jerami
Cara pembuatannya :
  1. Jerami ditumbuk kemudian disimpan ditempat yang telah disiapkan misal dengan ketinggian 20 cm.
  2. Tamabahkan urea dan probiotik secara merata dengan ukuran masing-masing 2.5 kg untuk 1 ton jerami.Lalu tambah jermi lagi stinggi 20 cm lagi dan tambahkan juga lagi probiotik dan urea.demikian seterusnya hingga balasannya tumpukan jerami menjadi sekitar 1 hingga 2 m.
  3. Agar fermentasi berlangsung sempurna,maka biarkan selama kurang lebih 14 hari.
  4. Setelah proses fermentasi selesai selanjutnya jerami dibiarkan ditempat terbuka atau dikeringkan sebelum disimpan dalam daerah yang kondusif dari hujan dan sinar matahari secara langsung.
  5. Setelah kering pakan ternak fermentasi dari jerami ini sanggup diberikan kepada sapi untuk makanannya dengan dosis kurang lebih untuk satu ekornya yaitu 6kg hingga 8kg per hari.
Untuk pengolahan PAKAN TERNAK FERMENTASI dengan materi yang lain,kita sanggup melaksanakan uji coba atau eksperimen sendiri sesuai kreativitas kita masing-masing dengan tetap mengacu pada teori umum Fermentasi salah satu pola dengan diagram di bawah ini :

CATATAN PAKAN TERNAK FERMENTASI

Beberapa hal yang tidak kalah pentingnya yang perlu kita ketahui juga yaitu
  1. PAKAN TERNAK FERMENTASI diolah dengan maksud dan tujuan untuk memaksimalkan budidaya ternak dan pemanfaatan sumber daya alam.
  2. Diperlukan kesabaran,ketelitian dan keuletan dalam menciptakan pakan ternak fermentasi.
  3. Urutan langkah yang tepat dan proses yang sesuai niscaya akan menghasilkan kualitas pakan yang maksimal.
  4. Kreativitas dan percobaan juga diharapkan untuk mendukung berhasil tidaknya dalam proses pakan ternak fermentasi.
  5. Biaya dan daerah yang memungkinkan untuk memulai melaksanakan fermentasi.

0 Response to "Pakan Ternak Fermentasi"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel