Mengenal Burung Hantu Celepuk Sulawesi

Foto Burung Hantu Celepuk Sulawesi di TN Tangkoko Mengenal Burung Hantu Celepuk Sulawesi
Celepuk Sulawesi, TN Tangkoko, Sulawesi Utara © Budi Hermawan
Burung Hantu Celepuk Sulawesi mempunyai nama latin Otus manadensis atau Scops menadensis. Masyarakat Minahasa mengenalnya dengan nama Manguni. Sementara dalam bahasa Inggris dikenal dengan nama Sulawesi Scops Owl.

Burung hantu jenis ini mempunyai ukuran badan yang kecil mirip jenis celepuk lainnya. Panjang badan dewaanya hanya sekitar 21 cm. Celepuk Sulawesi merupakan satu-satunya burung hantu celepuk di Sulawesi yang mempunyai "daun telinga".

Celepuk Sulawesi mempunyai warna bulu yang bermacam-macam. Namun biasanya berwarna cokelat dengan coret hitam pada bab dada. Tidak banyak yang berwarna merah-karat. Celepuk Sulawesi remaja mempunyai penampilan yang mirip dewasanya, tetapi dengan lebih banyak coretan, terutama pada bab punggung dan mahkotanya.

Menurut wikipedia, hanya terdapat 3 sub-spesies dari celepuk jenis ini yaitu manadensis (hidup di P. Sulawesi), mendeni (hidup di Kep. Banggai), dan kalidupae (hidup di Kep. Tukangbesi). Namun berdasarkan kutilang.or.id, tedapat 2 sub-spesies lain yaitu siaoensis (hidup di P. Siau) dan sulaensis (hidup di Kep. Sula).

Habitat burung hantu celepuk sulawesi ialah di wilayah hutan primer dan sekunder, lahan pertanian dengan sedikit pohon, serta tepian hutan. Secara garis besar, mereka menghuni daratan dengan ketinggian sampai 1200 m di atas permukaan laut.

Menurut data Red List IUCN, populasi burung hantu celepuk Sulawesi berada pada status "Resiko Rendah (LC)". Sedangkan status perdagangan internasional celepuk sulawesi ialah "Appendix II", sanggup diperdagangkan dengan mengikuti peraturan tertentu.

Referensi : wikipedia dan kutilang.or.id

Sumber http://burungue.blogspot.com

0 Response to "Mengenal Burung Hantu Celepuk Sulawesi"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel