Cara Agar Sukses Beternak Kelinci

Usaha ternak kelinci

Ternak kelinci bisa anda jadikan alternatif lain selain berternak sapi atau Peluang Usaha Budi Daya Ikan Lele. Ternak kelinci besar kecilnya laba tergantung modal awal anda. Sebab dengan semakin banyak kelinci indukan maka semakin banyak pula peranakannya.

Akan tetapi dengan modal yang tak begitu besar / pas-pasan juga masih bisa di kembangkan. Ternak kelinci sangat cocok bagi anda yang ingin cari usahaatau cari kesibukan di rumah. Sebab kelinci ialah penghasil daging, bisa sebagai alternatif kebutuhan gizi bawah umur atau keluarga.

Ada juga yang kelinci hias. Tentu yang kelinci hias harganya lebih mahal dari yang pedaging. Kelinci hias di antaranya : Angora, lion, dan rex totol. Kelinci yang pedaging diantaranya ialah : Vlaams, New Zealand, White England dll.

Kelinci juga dikenal sebagi penghasil anak atau bibit, tentu ini sangat baik jikalau anda kosentrasikan untuk penjualan bibit. Kelinci juga penghasil bulu yang di butuhkan untuk bahan-bahan industri. sebagai pola ialah kelinci jenis angora.

Dalam setahun seekor kelinci angora bisa menghasilkan 100-200 gram wool dengan 4 kali pemotongan. Jika anda berniat untuk membuka Peluang perjuangan ternak kelinci, Perhatikan poin-poin di bawah ini.

1. Penggunaan bibit unggul

2. perkandangan yang memenuhi syarat

3. pertolongan ransum yang sempurna (kwantitas dan kualitas)

4. Pencegahan penyakit

5. Pemasaran hasil atau produk

 Ternak kelinci bisa anda jadikan alternatif lain selain berternak sapi atau Peluang Usaha Cara Supaya Sukses Beternak Kelinci


Kiat-kiat menentukan kelinci yang baik :

- Pergerakan lincah dan aktif

- Mempunyai nafsu makan yang tinggi

- Performance tubuh seimbang (besar kepala dengan panjang tubuh dll)

- Bermata lingkaran bercahaya, selaput matanya bersih, memiliki pandangan yang tajam dan cerah

- Telinganya lebar dan panjang minimal 10 cm

- Bagian-bagian yang berlubang (hidung, mulut, telinga, dubur) terlihat bersih

- Berkaki normal (terlihat kuat, kokoh dan berkuku pendek)

berbadan bulat, berdada lebar, padat dan singset

- Berbulu bersih, licin, halus, mengkilat dan rata

- Ekornya terlihat kecil, tumbuh lurus ke atas dan tampak melekat ke punggung serta bentuknya tidak miring

- tanda lain untuk induk betina ialah memiliki cukup bulu untuk menciptakan sarang beranak, memiliki pinggang yang lebar dan jumlah putting susu paling sedikit 8


Lokasi

- sinar matahari yang masuk cukup

- bersuhu sejuk, berkisar antara 15-20°C

- memiliki ventilasi yang baik untuk pergerakan udara

- tempatnya kering

- lingkungannya damai dan tak jauh dari rumah, lantaran berafiliasi dengan keamanan ternak

- diusahakan disekitar sangkar terdapat naungan


Kandang

- Bahan murah, awet, dan gampang di dapat

- Mampu melindungi ternak dari cuaca buruk

- Mempunyai daerah pembuangan kotoran

- Lantai sangkar sanggup dibentuk dari kawat, bambu dan kayu

- Ukuran sangkar bisa flexible, bisa digunakan patokan ukuran pxlxt : 90×60×60 cm, sarang beranak berukuran pxlxt : 40×30×30 cm


Makanan

Makanan kelinci yang baik ialah yang terdiri dari sayuran hijauan, biji-bijian, dan masakan penguat (konsentrat).

Makanan hijauan yang diberikan antara lain semacam rumput lapangan, limbah sayuran menyerupai kangkung, selada air, daun bunga kol, daun wortel, wortel, dan lain-lain. Sayuran hijau yang akan diberikan pada kelinci ini kalau bisa telah dilayukan dan jangan dalam keadaan segar. Proses pelayuan selain untuk mempertinggi kadar serat kasar, juga untuk menghilangkan getah atau racun yang sanggup menjadikan kejang-kejang atau mencret.

Biji-bijian bisa berupa jagung yang digiling halus (hanya untuk adonan konsentrat)

Konsentrat : polard (kulit gandum), dedak halus, ampas tahu (terbatas).

Jadwal pertolongan pakan :

Hijauan dengan jumlah sedikit diberikan sekitar pukul 07.00 atau 08.00 pagi sesudah sangkar dibersihkan terlebih dulu, lalu pada pukul 10.00 pagi diberikan konsentrat, dan pada pukul 15.00 diberikan hijauan lagi tapi dalam jumlah yang banyak

Banyaknya pakan yang diberikan

Konsentrat untuk Induk bunting sekitar 1 ons/hari, dan untuk induk menyusui : 1,5-2 ons/hari, sedang hijauan diberikan secara bebas. Konversi pakan yang elok ialah 3:1.

Pencegahan penyakit

Penyakit kelinci yang sering timbul ialah kudis (scabies), mencret dan perut kembung. Untuk kudis anda bisa mengobatinya dengan vormectin yang bisa kita beli di poultry shoup terdekat. Mencret disebabkan pola makan yang salah atau masakan yang diberikan sudah busuk hijauan banyak mengandung air sedikit serat. Untuk penyakit perut kembung bisa dicegah dengan tidak memperlihatkan pakan yang masih berair atau kandungan airnya cukup tinggi. Cara mengobatinya ialah dengan pertolongan obat sulfa menyerupai norit atau minyak adas.


Pemasaran hasil atau produk

Produk atau hasil dari beternak kelinci ialah sebagai berikut :

1. Daging/karkas

2. Anakan/bibit

3. Bulu/kulit

4. Penelitian

5. Kotoran

Nah, Bagaimana….anda berminat untuk Ternak Kelinci…..?

0 Response to "Cara Agar Sukses Beternak Kelinci"

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel