Cara Pembuatan Dan Pengaturan Letak Sangkar Kambing

Pembuatan Kandang

1. Letak Kandang

· Berada dalam lingkungan yang kondusif dan terpisah dari rumah (± 6 meter)

· Lebih tinggi dari permukaan tanah (0,5m)

· Berada erat dengan sumber air

· Mendapat sinar matahari pagi yang cukup

2. Bentuk Kandang

· Kandang panggung (kandang berkolong), ialah sangkar yang dibentuk dengan kondisi berkolong yang tingginya dari tanah ± 50-100 cm. Lantai dan daerah tinggal kambing dibentuk bercelah-celah sekitar 1-1,5 cm, sehingga feaces (kotoran) sanggup eksklusif jatuh ke bawah (kolong.

· Keuntungan sangkar panggung ialah :

- Kandang relatif lebih bersih, alasannya kotoran, sampah dan air kencing jatuh ke bawah

- Kebersihan sangkar lebih terjamin

- Lantai sangkar lebih kering dan tidak becek

- Kuman penyakit, benalu dan jamur yang hidup di lantai sangkar sanggup ditekan perkembangannya.

3. Perlengkapan Kandang

a. Tempat makanan

Tempat kuliner sanggup dibentuk dari kayu (papan), yang ditempelkan pada bab depan atau belakang sangkar dengan ukuran :

- Lebar bab bawah 20 – 25 cm

- Tinggi atau dalamnya 50 cm

- Lebar bab atas 40 – 50 cm

- Jarak jeruji daerah keluarnya kepala kambing sewaktu makan sebaiknya 20 – 25 cm

b. Tempat minum

Ditempatkan di tepi kandang, sehingga gampang diisi dan dibersihkan

c. Tangga

Untuk model sangkar panggung juga dise-diakan tangga untuk jalan keluar dari dan masuk ke dalam kandang

4. Daya Tampung Kandang

Setiap ekor kambing dalam sangkar memerlukan daerah untuk berbaring dan bergerak. Ukuran yang umum digunakan ialah sebagai berikut :

a. Kambing jantan sampaumur (pejantan) 1,0 x 1,5 m/ekor

b. Kambing betina sampaumur 1,0 x 1,6 m/ekor

c. Induk kambing dengan anaknya 1,0 x 1,5 m/ekor

d. Anak kambing yang gres disapih 0,6 m2/ekor

e. Kambing muda (umur < 1 tahun) 0,7 m2/ekor.

Share this post