Cara Muda Pembuatan Tepung Ikan
Terdapat beberapa metode yang sanggup dipakai untuk menciptakan tepung ikan dari ikan segar. metode yang paling gampang yaitu dilakukan pengeringan dibawah sinar matahari. Sebagian besar proses pembuatan tepung ikan melalui tahap pemanasan, pengepresan, pengeringan dan penggilingan memakai mesin yang telah dirancang sebelumnya. Meskipun prosesnya mudah, akan tetapi pada prinsipnya membutuhkan keterampilan dan pengalaman khusus untuk menghasilkan produk tepung ikan dengan mutu tinggi.
Ketika ikan dipanaskan, sebagian besar air dan minyak akan hilang. Air dan minyak ini juga sanggup hilang pada ketika dilakukan pengepresan. Alat pemanas yang ketika ini banyak dipakai berbentuk silinder uap air yang tertutup dimana ikan dipindahkan memakai alat berbentuk sekrup. Jika pemanasan kurang, maka hasil pressing nantinya tidak memuaskan dan pemanasan yang terlalu berlebihan sanggup mengakibatkan ikan terlalu halus untuk dipress. Bahan baku ikan segar tidak dilakukan pengeringan selama tahap proses pemanasan. Pemanasan biasanya dilakukan pada suhu 95oC hingga 100 oC dalam waktu 15 hingga 20 menit. Beberapa perusahaan yang bergerak dalam pembuatan tepung ikan, memakai suhu 95 oC.
Pada tahap pressing terjadi pemindahan sebagian minyak dan air. Ikan berada dalam tabung yang berlubang, hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan tekanan dengan pertolongan sekrup. Selama proses pressing, kadar air menurun dari 70% menjadi 50% dan minyak menurun sekitar 4 %. Setelah dilakukan penyaringan untuk memisahkan material bergairah dan material yang padat, kemudian material yang padat dan keras ini dilakukan pressing semetode terus-menerus dan disentrifugasi untuk memindahkan minyak. Minyak yang disuling yaitu minyak yang sanggup dimanfaatkan dan dipakai dalam industri pembuatan minyak goreng dan mentega.
Bagian cair dari proses pressing liquor dikenal dengan nama stickwater yang berisi material yang telah dihancurkan yang beratnya sekitar 9% dari total padatan. Material terbentuk kembali jawaban penguapan stickwater hingga berbentuk sirup yang terdiri dari 30 hingga 50 % padatan dan kadang kala dijual sebagai ikan padat yang dilarutkan. Pada umumnya produk hasil pressing liquor jikalau dipress kembali dan dikeringkan maka akan berbentuk tepung.
Ada dua jenis alat pengering, yaitu alat pengering eksklusif dan alat pengering tidak langsung. Tepung sebaiknya tidak dipanaskan pada suhu yang sangat tinggi, alasannya yaitu penguapan air yang cepat mengakibatkan keadaan ikan mendingin, semetode normal produk dipanaskan pada suhu 100oC.
Tepung ikan ini diproses dengan metode yang mudah, yaitu dengan metode memasak dan mengeringkan saja. Fleksibilitas penggunaan ikan yang berminyak, kurang berminyak atau adonan dari keduanya. Proses pemindahan air dengan pressing dan penguapan dari stickwater lebih murah alasannya yaitu imbas penguapan lebih efisien dibandingkan dengan memakai alat pemanas.
Langkah terakhir yang dilakukan dalam pembuatan tepung ikan yaitu penggilingan untuk memecahkan gumpalan-gumpalan atau partikel dari tulang dan dilakukan pengemasan tepung ikan untuk selanjutnya dilakukan penyimpanan di dalam silo. Dari kawasan industri pengolahan tepung ikan, tepung ikan yang sudah siap jual kemudian ditransportasikan.
0 Response to "Cara Muda Pembuatan Tepung Ikan"
Post a Comment